Skip to main content

Dorong Peningkatan Mutu, Tim Direktorat Penjaminan Mutu (DPM) UNY Adakan Pelatihan SPMI di Balai Pelatihan Kesehatan DIY

PKM DPM UNY

Dorong Peningkatan Mutu, Tim Direktorat Penjaminan Mutu (DPM) UNY Adakan Pelatihan SPMI di Balai Pelatihan Kesehatan DIY

 

Tim Pengabdian Kepada Masyarakat (PKM) Direktorat Penjaminan Mutu (DPM) Universitas Negeri Yogyakarta sukses menyelenggarakan Pelatihan Implementasi Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) DIY. Kegiatan ini diinisiasi sebagai upaya meningkatkan kualitas tata kelola dan mutu penyelenggaraan pelatihan di lingkungan Bapelkes.

 

Pelatihan yang digelar pada Jumat, 25 Juli 2025 ini berlangsung di aula Bapelkes DIY dan dihadiri oleh jajaran pimpinan, instruktur, serta staf pelatihan. Acara dibuka dengan sambutan Ketua Tim DPM UNY, kemudian dilanjutkan oleh Ketua Bapelkes DIY yang secara resmi membuka kegiatan. Momen tersebut sekaligus menandai dimulainya rangkaian pelatihan yang difokuskan pada penguatan pemahaman konsep, prinsip, hingga implementasi SPMI di lembaga pelatihan kesehatan.

 

Sebagai lembaga yang berfungsi menyelenggarakan pengembangan kompetensi bagi SDM kesehatan, Bapelkes DIY telah menggunakan sistem mutu akreditasi institusi dari Kementerian Kesehatan RI. Dalam memastikan kualitas pelayanannya, Bapelkes secara rutin melaksanakan Audit Mutu Internal yang dilakukan oleh Auditor Mutu Internal. Selain itu, juga dilakukan audit eksternal oleh Direktorat Peningkatan Mutu Nakes melalui aplikasi, serta reakreditasi setiap lima tahun sekali. Dari sisi pengelolaan keuangan sebagai Badan Layanan Umum Daerah (BLUD), audit dilakukan oleh Inspektorat Daerah, dan terkadang juga melibatkan BPK maupun BPKP.

 

Pada sesi materi pertama, Dr. Syukrul Hamdi, M.Pd memaparkan mengenai konsep, prinsip, dan implementasi SPMI di Balai Pelatihan Kesehatan. Materi ini memberikan landasan teoritis dan pemahaman dasar mengenai pentingnya penjaminan mutu internal dalam mendukung peningkatan kualitas layanan dan tata kelola lembaga.

 

Materi kedua disampaikan oleh Dr. Nirmala Adhi Yoga Pambayun, M.Pd yang menekankan pada pelatihan keterampilan praktis dalam penyusunan dokumen mutu, pengukuran, dan evaluasi mutu. Peserta diajak secara langsung untuk memahami langkah-langkah penyusunan dokumen serta teknik evaluasi yang aplikatif, sehingga dapat diterapkan dalam kegiatan pelatihan sehari-hari.

 

Sesi ketiga menghadirkan Dr. Riki Perdana, M.Pd yang membawakan materi tentang penerapan SPMI di Bapelkes DIY. Dalam paparannya, Dr. Riki menekankan pentingnya komitmen bersama dalam menjalankan sistem penjaminan mutu internal agar dapat memberikan output yang konsisten dan terukur. Setelah pemaparan materi, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi interaktif yang membuka ruang tanya jawab antara peserta dan narasumber.

 

Melalui pelatihan ini, diharapkan Bapelkes DIY mampu semakin memperkuat implementasi sistem penjaminan mutu internal yang berkelanjutan. Selain itu, kegiatan ini juga menjadi bukti nyata kontribusi akademisi UNY dalam mendukung peningkatan mutu pendidikan dan pelatihan di bidang kesehatan. Dengan bekal pengetahuan dan keterampilan yang diperoleh, peserta diharapkan dapat menjadi agen perubahan dalam meningkatkan mutu layanan pelatihan di lingkungan kerjanya.